Kecap Asam Mustika Kedelai 100ml Pure Tradisional Fermentasi Nusantara

Dalam pembuatan kecap, komposisi utama yang dibutuhkan adalah kedelai hitam, gula, air, dan garam. “Kecap adalah produk pangan hasil fermentasi jamur Aspergillus wentii. Ini adalah jenis fungi yang masuk dalam klasifikasi filum Ascomycota.” Proses fermentasi kecap terdiri dari 2 tahap, yaitu fermentasi padat (fermentasi koji/tempe) dan fermentasi cair (fermentasi moromi). Kapang yang digunakan dalam fermentasi padat, adalah Aspergillus sp. dan Rhizopus sp. Fermentasi padat memerlukan waktu selama 3-5 hari. Kecap berwarna hitam karena kacang kedelai memiliki pigmen hitam yang disebut antosianin.
Kecap Asam merupakan hasil fermentasi bahan nabati atau hewani berprotein tinggi di dalam larutan garam. Kecap berwarna coklat tua, berbau khas, rasa asin dan dapat mempersedap rasa masakan. Kecap Asam terbuat dari kedelai dengan komposisi Cuka Aren yang lebih banyak..
Manfaat Kecap yang Bisa didapatkan :
Menjaga kesehatan saluran cerna. Kecap baik untuk saluran pencernaan..
Mengurangi gejala menopause. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kacang kedelai yang digunakan sebagai bahan dasar kecap mengandung isoflavon..
Mencegah osteoporosis..
Mencegah kanker..
Produk kecap yang beredar secara nasional di Indonesia harus memenuhi syarat mutu kecap menurut SII No. 32/SI/74, yaitu: (i) kadar air 55% - 65%, garam 10%, sukrosa 30%. protein. Kadar protein kecap mutu no 1 minimal 6 %, no 2 sebesar 4%-6%, no 3 sebesar 2%-4%, (ii) reaksi terhadap lakmus tidak boleh alkalis (basa).
Bentuknya yang kental dan berwarna hitam pekat ini sering kali digunakan sebagai penambah rasa dalam makanan. Tapi ternyata, makanan ini sangat erat hubungannya dengan budaya peranakan Tionghoa. Kecap merupakan kuliner yang sudah sangat mendarah daging bagi masyarakat Indonesia.
Untuk setiap pesanan akan dipacking menggunakan KARDUS TANPA BUBBLE WRAP!!! Jika ingin tambahan bubble wrap silahkan cari di produk kita dengan nama Bubble Wrap ya..