Beras Hanjeli I Jali FRESH langsung dari Petani (500 gram vacuum)

Hanjeli / Jali merupakan tanaman pangan sumber karbohidrat karena kandungan gizinya setara dengan padi, sorgum, atau sumber pangan lainnya. Bahkan nilai gizinya jauh lebih lengkap dan berfungsi sebagai obat. Di Cina Hanjeli ini digunakan sebagai obat tradisional untuk pengobatan kanker. Sementara di Indonesia, sejak dulu Hanjeli ini menjadi makanan alternatif pengganti beras.
Beras Hanjeli TanahKita.co didapatkan langsung dari Petani Hanjeli di Desa Sukajadi Kec Wado Kab Sumedang yang secara turun temurun masih setia membudidayakan tanaman Hanjeli hingga saat ini.
Hanjeli memiliki kandungan protein yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras, gandum, sorgum, dan jagung. Protein utama yang terdapat pada hanjeli adalah prolamin yang disebut coixin. Prolamin coix kaya akan sulfur yaitu asam amino esensial metionin (11,6%) dan sistein (5,2%).
Asam amino esensial metionin bermanfaat sebagai antioksidan alami glutathione, meningkatkan imunitas dan membakar lemak dalam tubuh. Sistein adalah asam amino yang membantu tubuh untuk detoksifikasi racun, regenerasi sel dan jaringan sehingga sehat dan kuat serta meningkatkan kesehatan kardiovaskular.
Karbohidrat pada hanjeli juga cenderung lebih rendah dari serealia lainnya yaitu 67-76%, sehingga cocok bagi mereka yang sedang diet.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi Hanjeli dapat menurunkan trigliserida, kolesterol, dan Low-Density Lipid (LDL). Hanjeli juga mengandung komponen fitosterol yang baik bagi tubuh untuk mengobati peradangan, menginduksi apoptosis sel-sel kanker, mencegah kanker, menurunkan kolesterol, meningkatkan imunitas, dan mencegah diabetes.
Cara memasak:
1. Cuci beras dengan air kemudian beras direndam semalam untuk mendapatkan nasi hanjeli yang lebih lembut
2. Masak beras hanjeli menggunakan rice cooker dengan perbandingan beras dan air 1 : 3
3. Boleh dicampur dengan beras putih ataupun beras yang lainnya
4. beras hanjeli ini juga bisa diolah menjadi bubur dan berbagai aneka makanan