BENIH BIBIT CABE KRITING TANGGUH F1 ISI 2.000butir

Ketahanan penyakit, umur panen, bobot dan potensi hasil tergantung pada lingkungan dan perlakuan budidayanya.
Vigor Tangguh F1 Panah Merah tergolong kokoh, tegak, dan percabangannya relatif produktif.
Pembudidayaan Tangguh F1 Cap Panah Merah bisa dilakukan pada daerah dataran rendah hingga dataran menengah.
Kemampuan adaptasi Tangguh F1 Panah Merah termasuk sangat bagus, baik saat musim hujan maupun musim kemarau.
Tangguh F1 Cap Panah Merah sudah antivirus dan teruji menjadi idaman petani di berbagai daerah Indonesia.
Tingkat kemurnian bibit cabe Tangguh F1 Panah Merah tergolong sangat besar, yakni mencapai ± 99,5 %.
Daya tumbuh Tangguh F1 Panah Merah relatif cukup besar, yakni berkisar ± 85 %.
Budidaya cabai menggunakan benih Tangguh F1 Panah Merah tergolong aman dan mudah karena telah memiliki ketahanan terhadap infeksi virus kuning.
Tangguh F1 Cap Panah Merah buahnya ketika muda berwarna hijau gelap, dan ketika tua akan berubah warna merah tua saat sudah masak (matang).
Benih Tangguh F1 Panah Merah telah memiliki ketahanan terhadap serangan penyakit layu bakteri dan layu fusarium.
Buah cabe Tangguh F1 Panah Merah memiliki berat ± 5 – 6 gram, berdiameter ± 0,7 cm – 0,8 cm, dan panjangnya berkisar ± 18 – 22 cm.
Tekstur buah cabe Tangguh F1 Panah Merah tergolong lentur, sehingga tidak mudah rusak karena proses pengemasan dan pengangkutan jarak jauh.
Proses pembentukan buah cabe Tangguh F1 Panah Merah tergolong tetap mudah meskipun dalam kondisi cuaca musim hujan.
Tanaman cabe Tangguh F1 Panah Merah buahnya sudah bisa petani panen saat berumur ± 73 hingga 75 hari setelah pindah tanam.
Potensi hasil panen cabe Tangguh F1 Panah Merah tergolong relatif cukup tinggi, yakni berkisar ± 20 – 22 ton/ha