Appeton 60+ Vanilla 400gr GEBYAR (ED: Jun 24) BUNDLING 2

Deskripsi Produk
Appeton 60+ Vanilla 400gr adalah minuman lansia pertama yang telah diuji secara klinis untuk dapat meningkatkan nafsu makan, menambah berat badan, membantu penyerapan protein, dan mengurangi resiko kekurangan nutrisi karena susu ini memiliki total kalori, karbohidrat, serta protein yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan kalori harian para lansia. Dengan komposisi nutrisi yang lengkap dan seimbang, Appeton 60+ Vanilla 400gr juga dilengkapi dengan mikronutrien dan makronutrien yang dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian sehingga dapat mengurangi resiko kekurangan nutrisi, serta proteplex yang memberikan protein secara bertahap sehingga tidak akan membebani kerja ginjal.
Manfaat
Mengkonsumsi 2 atau 3 kali sehari Susu Appeton 60+ akan membantu lansia memenuhi kebutuhan tenaga mereka.
1 takaran saji Susu Appeton 60+ memberi 237 kkal energi.
Menangkal beragam penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes, gangguan saat menopause dan mencegah osteoporosis
Keunggulan
Susu Appeton 60+ Vanillai 400gr dilengkapi dengan mikronutrien dan makronutrien untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan mengurangi resiko kekurangan nutrisi.
Mengandung proteplex yang aman untuk ginjal, bekerja release dan supplai protein secara bertahap untuk tubuh sehingga tidak membebani kerja ginjal.
Mengandung kromium untuk menjaga kadar gula darah agar tetap normal.
Sesuai dengan standard American Heart Association (AHA) bebas kolesterol dan asam lemak trans untuk tetap menjaga kesehatan jantung.
Mengandung inulin membantu meningkatkan fungsi sistem pencernaan dan pertumbuhan bakteri yang baik.
Pemakaian
Tambahkan 5 sendok takar (55 gram) Susu Appeton 60+ kedalam 200 ml air hangat.
Sebagai makanan tambahan (melalui mulut) dapat dikonsumsi 2-3 kali sehari saat makan.
Sebagai pengganti makanan (melalui mulut) dapat dikonsumsi 6-8 kali sehari atau sesuai dengan anjuran dari dokter atau ahli gizi
Sebagai pengganti makanan (melalui sonde/pipa makanan) dapat dikonsumsi 8 kali sehari atau sesuai dengan anjuran dari dokter atau ahli gizi